Rintihan Hati
Bencana datang silih berganti
Memporak-porandakan
Tempat bernaung, jutaan jiwa
Dan melenyapkan impian-impian
Jeritan dan rintihan terus bergemah
Disetiap tetes darah yang terbuang
Mentenggelamkan asa bersama arus
Merapuhkan semangat dan
Cita-cita tanah air
Semua keindahan alam lenyap sudah
Hanya tersisa puing-puing jiwa
Yang terbungkus ranting-ranting dosa
Masih adakah semangat menggebu
Masih adakah kesempatan
Untuk kembali, meraih impian
Yang tak sempat terwujud
Semoga yang kuasa
Mendengar dan menyaksikan rintihan ini
Dan menumbuhkan kembali
Semangat-semangat yang patah
By : Naziroh
Harapan Cinta
Kasih.......
Dalam diam ku menyimpan asa
Dalam senyuman ku menyimpan duka
Dalam tawa ku menangis
Lelah hati bersandiwara
Menutupi semua realita
Perasaan cinta yang ada
Membuat sosok di dalam dada
Ingin ku rangkul dirimu
Dan membisikkan perasaanku
Biar terlepas beban di jiwa ini
Namun, semua khayalanku belaka
Hanya satu pinta dan harapku kasih
Menunggumu tuk menyambut cintaku
Biar khayalanku ini
Dapat menjadi nyata
By : Naziroh
Tak Mampu Melepasmu
Dari setiap kata yang terucap
Teruntai sebuah perasaan
Yang tersiakan oleh pengkhianatan
Mengapa aku terlalu mudah memaafkan
Mengapa aku terlalu mudah digoyahkan
Disetiap hembusan angin malam
Anganku terbang bermimpi bersamamu
Aku berlari menjauh darimu
Bersama bulan nan benderang
Bersama bintang nan gemerlap
Tapi aku tak mampu lepas darimu
Mengapa aku tak sanggup
Melepaskan perasaan ini darimu
Setelah engkau mengkhianati
Dan menggoreskan luka di hati ini
By : Naziroh
Akhir Kisah Kita
Hempasan telah menerpa kita
Memporak-porandakan jalinan kasih
Yang telah lama kita bina
Dan tak satupun yang tersisa
Saat hujan deras datang
Parasit cinta kita tak mampu menahan
Air bahkan menghanyutkan hati
Hingga terbawa ke arus lain
Halangan besarpun datang menghadang
Merentang mahligai terindah kita
Menghancur leburkan kisah kita
Hingga berpisah di penghujung jalan
Kini, kau telah pindah ke lain hati
Telah kau dapat pengganti sejati
Selamat wahai kekasih hati
Semoga kau menjadi teman hidupnya
Yang sejati
By : Naziroh
Ketidakpastian
Ingin aku berdiri dan menatap
Ingin aku menyapa dan tersenyum
Namun, bagiku semua sulit dan samar
Kesal aku menunggu
Bosan aku berharap
Tak punya motivasi untuk menunggu
Tak punya kepercayaan untuk mempercayai
Lelah dengan semua keadaan
Bosan melihat ketidakpastian
Saat aku tak mampu melihat cahaya
Cahaya yang menghantarkanku
Pada sebuah harapan
Harapan berubah menjadi amarah
Cahayapun lenyap ditelan kegelapan
Kini, semua terlupakan
Cinta, kedamaian dan kasih sayang
Lenyap perlahan bersama waktu
Karya : Naziroh
Nama : Naziroh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar